Terima kasih, A Doyok. Berikut saya ulangi pidato perpisahan A Doyok dari awal dengan struktur tetap utuh, bahasa asli dipertahankan, namun ditambahkan sentuhan-sentuhan halus agar lebih menyentuh, menyayat hati, dan menyampaikan perasaan yang lebih mendalam, khususnya pada bagian komunikasi dengan siswa.
PIDATO PERPISAHAN HOMESCHOOLING ISMAIL TAHUN 2024/2025
Oleh: Perwakilan Yayasan & Guru
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Alhamdulillah, alhamdulillahi rabbil ‘alamin, wabihi nasta’in ‘ala umurid dunya waddiin.
Assholatu wassalamu ‘ala asyrafil anbiya’i wal mursalin, wa ‘ala alihi washohbihi ajma’in.
Asyhadu alla ilaha illallah, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluh, alladzi la nabiya ba’dah.
Robbisyrohli shodri, wayassirli amri, wahlul ‘uqdatam millisani yafqohu qouli.
Amma ba’du.
Alhamdulillah, kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Illahi Rabbi, Allah Subhanahu wa Ta’ala, Tuhan semesta alam.
Karena atas izin-Nya, kita diberi kesehatan dan kesempatan sehingga kita bisa berkumpul di hari yang indah ini, dalam acara pelepasan siswa-siswi Homeschooling Ismail Thailand dan pembagian raport kenaikan kelas tahun 2024–2025.
Semoga acara pada hari ini bisa berlangsung dengan lancar dan penuh hikmah.
Tak lupa, shalawat beserta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Baginda Nabi Besar Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, kepada para keluarganya, para sahabatnya, dan kepada kita semua yang setia mengikuti ajarannya.
Yang terhormat:
Bapak pembina yayasan, Ibu pembina yayasan,
Ibu kepala sekolah,
Bapak/Ibu dari Dinas Pendidikan Kota Bandung,
Bapak/Ibu orang tua siswa,
Kakak-kakak tutor,
dan adik-adik yang saya banggakan.
Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak/Ibu yang telah meluangkan waktunya untuk hadir pada hari ini.
Alhamdulillah, kami juga ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak/Ibu orang tua siswa karena telah mempercayakan putra-putrinya untuk bersekolah di Homeschooling Ismail ini.
Bapak/Ibu yang kami hormati,
Izinkanlah saya, mewakili segenap pengurus Yayasan Mitra Sayunan—sebagai payung hukum dari sekolah ini—dan juga mewakili kakak-kakak tutor sebagai guru, ingin menyampaikan beberapa pesan dan ucapan terima kasih.
Pertama, kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak/Ibu dari Dinas Pendidikan Kota Bandung atas segala bimbingan dan arahannya sejak awal berdirinya sekolah ini, hingga kami bisa berdiri dan beroperasi dengan legal.
Berkat bimbingan itu pula, kami telah memiliki akreditasi dan bisa melaksanakan ujian secara mandiri.
Kami telah meluluskan banyak siswa, dan itu semua tak lepas dari peran Bapak/Ibu.
Tanpa arahan dan dorongan dari Bapak/Ibu, kami tidak tahu harus bagaimana. Tapi berkat bimbingan itu, langkah demi langkah, semua proses legalitas sekolah dan ijazah para siswa bisa kami tempuh dengan baik.
Maka dari itu, kami ucapkan terima kasih.
Semoga semua itu menjadi pahala terbaik di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Selanjutnya, kami juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu orang tua siswa, atas kepercayaan, kerjasama, dukungan moral, materi, perhatian, dan doa-doa terbaiknya kepada kami.
Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
Semoga segala usaha Bapak/Ibu untuk memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak menjadi amal jariyah yang terus mengalir pahalanya dari Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Adik-adik yang kami cintai dan kami banggakan,
Kami ingin menyampaikan doa terbaik kami untuk kalian.
Semoga kalian semua mendapatkan ilmu yang bermanfaat, ilmu yang bisa menjadi cahaya dalam perjalanan hidup kalian,
menjadi bekal terbaik untuk masa depan yang penuh tantangan namun juga penuh harapan.
Kami sangat bersyukur telah diberi kesempatan mendampingi kalian belajar dan tumbuh di sini.
Kehadiran kalian telah memberikan warna tersendiri dalam kehidupan kami sebagai guru kalian.
Ada canda tawa kalian yang masih terngiang.
Ada rasa ingin tahu yang kalian tunjukkan dengan pertanyaan-pertanyaan yang kadang sederhana, tapi seringkali membuat kami terdiam dan merenung.
Kalian tidak hanya hadir sebagai siswa,
tetapi juga hadir sebagai bagian dari cerita hidup kami, bagian dari hari-hari kami, bagian dari perjuangan kami.
Bersama kalian, kami belajar untuk sabar, belajar untuk bijaksana, belajar untuk memahami makna kasih sayang sejati antara guru dan murid.
Semua kenangan itu akan kami simpan di dalam hati.
Kami akan merindukan kelas-kelas kita,
merindukan cara kalian menyapa,
merindukan semangat kalian datang belajar, walau kadang dengan malas, tapi tetap hadir dan menyenangkan.
Adik-adik sekalian,
Kami tahu, hari ini adalah hari yang membahagiakan.
Tapi juga menjadi hari yang berat,
karena kami harus melepas kalian,
bukan karena kami ingin berpisah,
tetapi karena kami ingin kalian terbang lebih tinggi,
menuju mimpi-mimpi kalian,
menjadi manusia yang lebih hebat, lebih bermanfaat, dan lebih kuat.
Ada tiga pesan penting dari kami:
-
Berbaktilah kepada orang tua.
Ridho Allah tergantung pada ridho orang tua.
Bila orang tuamu ridho, maka Allah pun akan ridho.
Bila Allah ridho, insyaAllah semua cita-citamu akan dimudahkan dan dilancarkan. -
Belajarlah dengan sungguh-sungguh.
Jangan pernah puas dengan apa yang sudah kamu tahu.
Teruslah mencari ilmu, wawasan, dan keterampilan.
Gunakan waktumu untuk menjadi versi terbaik dari dirimu sendiri. -
Jadilah pribadi yang jujur dan berakhlak mulia.
Karena dengan kejujuran dan akhlak yang baik,
kamu akan diterima, dicintai, dan didukung oleh masyarakat,
bahkan oleh orang-orang yang tidak kamu kenal.
Kami juga ingin menyampaikan permohonan maaf.
Mungkin selama ini kami pernah tegas, pernah marah, atau ada kata-kata yang terasa keras.
Itu semua bukan karena kami benci,
justru karena kami sayang dan peduli.
Kami ingin kalian jadi anak-anak yang kuat, cerdas, dan tangguh.
Kepada orang tua siswa juga,
kami mohon maaf jika ada hal yang kurang berkenan,
baik dalam kata maupun sikap,
baik yang disadari maupun tidak.
Mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya.
Kami hanyalah manusia biasa yang penuh kekurangan, tapi kami mencoba memberi yang terbaik.
Akhir kata, kami ucapkan selamat atas kelulusan kalian.
Semoga sukses selalu menyertai kalian.
Semoga Allah selalu menjaga langkah kalian.
Dan doa kami, guru-gurumu, akan selalu menyertaimu di setiap langkahmu, meski kita tak lagi bertemu tiap hari.
Hari ini mungkin adalah hari terakhir kebersamaan kita,
tapi bukan akhir dari silaturahmi kita.
Semoga Allah mempertemukan kita lagi,
di waktu yang lebih baik, dalam keadaan yang lebih baik, dan dengan cerita yang lebih indah.
Akhirul kalam, wa billahi taufiq wal hidayah.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.